PT Mifa Lakukan Penguatan Kemandirian & Kesehatan Masyarakat Bersama Ibu PKK di Wilayah Operasional

Meulaboh - PT Mifa Bersaudara kembali lakukan penguatan kemandirian guna meningkatkan ekonomi keluarga kepada ibu-ibu PKK dan Kader Posyandu dari 8 Gampong wilayah operasional melalui demplot percontohan hortikultura dengan memanfaatkan optimalisasi lahan milik warga, Jumat (21/10/2022).

Group Head CSR, Exrel, & Corporate Communication PT Mifa Bersaudara Azizon Nurza mengatakan bahwa pihaknya kali ini sengaja mengajak ibu-ibu tersebut untuk melaksanakan panen cabai di Demplot Percontohan Mifa Cut Nyak Dhien Bussiness Center (Mifa-CBC) dengan harapan mampu mendorong peran ibu rumah tangga secara aktif untuk menanam cabai di pekarangan masing-masing guna memenuhi swasembada pangan.

"Kami dari pihak swasta senantiasa mendukung program Pemerintah yang sudah mencanangkan Gerakan Nasional penanaman cabai, melakukan fakta integritas dan sudah banyak program yang di laksanakan untuk meningkatkan produksi dalam upaya memenuhi swasembada pangan", ungkap Azizon.

Selain itu perusahaan juga terus mendukung berbagai upaya pemeliharaan dan peningkatan kesehatan masyarakat melalui para kader posyandu yang notabene nya juga para ibu-ibu PKK dengan memberikan berbagai pembinaan untuk memelihara kesehatan keluarga dimulai sejak dalam kandungan, balita/ usia prasekolah, sampai dengan usia lanjut (lansia).

"Pada kesempatan ini perusahaan juga turut menyerahkan bantuan timbangan bayi untuk mendukung program posyandu yang ada di 8 desa yakni Gampong Sumber Batu, Balee, Reudeup, Pucok Reudeup, Paya Baro, Peunaga Cut Ujong, Buloh, dan Bukit Jaya", ungkap Azizon.

Nurhayati, Ketua PKK Gampong Reudeup mengapreasiasi program-program pembinaan PT Mifa yang peduli terhadap penguatan kemandirian ibu-ibu PKK serta mendukung aktivitas Para Kader Posyandu yang berada di wilayah operasional perusahaan.

"Kami bersama-sama melakukan panen cabai di demplot percontohan Mifa-CBC, ini merupakan aktivitas bagus yang dapat memberikan motivasi kemandirian kepada ibu-ibu agar mengoptimalkan lahan untuk kegiatan budidaya, terutama untuk kebutuhan sehari-hari agar menekan pengeluaran belanja harian", ungkapnya.